Cinta adalah salah satu hal yang alami dirasakan oleh manusia. Cinta adalah nafsu, makanya dalam Islam, cinta itu harus dibatasi, dengan batas-batas syari’at agar tidak berakibat buruk. Karena jika diantara sepasang manusia sudah muncul rasa cinta, namun mereka belum berada dalam hubungan yang sah dan halal, maka akan dikhawatirkan ada setan yang menggoda. Meski sebenarnya tidak mengapa jika dalam hati saja, serta tidak diiringi dengan perbuatan negatif. Karena cinta adalah perasaan yang alami. Nah, berikut beberapa alasan kenapa dalam Islam cinta itu harus dibatasi:
1. Cinta Membuat Seseorang Lemah
Tahukah kamu bahwa ada banyak sekali orang yang mencintai lalu tersesat jalan, seperti dalam firman Allah SWT yang berbunyi:
“Dan manusia dijadikan bersifat lemah.” [Q.S.An Nisa:28]
Ada banyak kisah mengenai hal ini, bahkan tidak terhitung berapa jumlahnya. Karena jika tujuan seorang yang sedang dimabuk cinta ini belum terealisasi, maka ia akan sakit dan mungkin gila dan saat itulah setan akan menguasai dirinya lalu membunuhnya, maka habislah semuanya. Dan manusia modern kini menyebutnya dengan istilah galau. Lihat saja contoh di sekeliling kita, banyak hal buruk terjadi atas nama cinta, nekad melakukan tindakan kriminal karena cemburu, bahkan parahnya jika melukai diri sendiri. Sudah terbukti bahwa cinta membuat seseorang menjadi lemah.
2. Cinta Bisa Menyiksa Seseorang
Seseorang yang tidak bisa mengendalikan perasaan cintanya, maka ia tak hanya akan menyiksa dirinya sendiri, bahkan menyiksa orang lain. Semisalnya sebuah cinta yang terjadi hanya sepihak saja antara seorang pria pada wanita. Jika si pria bisa ikhlas dan mampu mencintai sesuai dengan batasan dalam Islam, maka jelas si pria akan ikhlas jika si wanita tidak mencintainya dan lebih memilih pria lain. Namun jika si pria tidak bisa ikhlas, maka jelas saja ia akan membuat si wanita tersiksa, karena dihalang-halangi untuk mencintai pria lain.
Oleh karena itu, batasilah cinta, pakailah pikiranmu dengan baik saat mencintai seseorang, tak perlu memaksakan kehendak dan menyiksa orang lain yang kamu cintai, karena jika itu yang terjadi maka jelas sekali bahwa itu bukan cinta.
3. Cinta Bisa Membuat Seseorang Lupa Pada Ibadah
Banyak orang jatuh cinta, sehari-hari ia akan terbayang-bayang wajah pujaan hatinya, membuatnya lupa makan, membuatnya malas bekerja, bahkan membuatnya lupa untuk beribadah. Karena yang dipikirkannya hanyalah cintanya yang membara pada si pujaan hati.
Tentu hal ini tidak boleh terjadi. Karena cinta pada dunia adalah hal yang sementara, dan menabung bekal untuk di akhirat adalah hal yang utama yang harus kamu lakukan agar segala urusan duniawimu lancar.
4. Cinta Membuat Seseorang Kurang Objektif
Seorang yang tidak bisa membatasi cintanya, maka ia akan selalu menganggap orang yang dicintainya itu selalu benar, bahkan ketika si pujaan hati jelas-jelas melakukan kesalahan di depan matanya. Ia akan selalu berpikir tidak objektif dan menganggap bahwa semua yang dilakukan si pujaan hati itu benar dan tanpa cacat.
Hal seperti ini tentu saja tidak benar, dan pada akhirnya justru akan merugikan dirimu sendiri dan orang lain. Oleh karena itu, batasilah cintamu agar kamu bisa menjadi sosok yang lebih bijak dalam hal apapun.
Sumber : https://www.arrahman.id
loading...
0 Response to "Dalam Islam, Cinta Itu Harus Dibatasi Dengan 4 Alasan"
Post a Comment